Friday, May 23, 2014

Keadilan Dalam Al-Qur'an




KEADILAN DALAM AL-QUR’AN
Oleh: A. Faisal Marzuki


O Ye who belive!
Stand out firmly for justice, as witnesses
To Allah, even as against
Yourselves, or your parents,
Or your kin, and whether.
It be (against) rich or poor;
For Allah can best protect both.

                      Qur’an, Surah An-Nisa 4:135


KATA PENGANTAR

S
iapa tak mengenal Universitas Harvard? Wah, rasanya universitas bergengsi di Amerika Serikat ini menjadi impian sebagian besar orang untuk bisa belajar disini. Universitas Harvard merupakan salah satu universitas terbaik di dunia.

Universitas ini berada di Cambridge, Massachusetts, Amerika Serikat berdiri pada tahun 1636. Selain karena kekuatan akademisnya, universitas ini adalah universitas yang tertua di Amerika Serikat. Tak heran bila proses seleksi untuk bisa menjadi mahasiswa di Universitas Harvard sangat ketat sekali.

Penamaan Universitas Harvard ini adalah untuk menghormati penyumbang terbesar pada universitas ini, yaitu John Harvard, yang ternyata adalah alumni dari Universitas Cambridge, Inggris. Sejak pertama kali berdiri, Universitas Harvard tidak diikuti dengan kata ‘university’, melainkan ‘college’. Baru pada tahun 1780, namanya berubah menjadi Harvard University.


Universitas Harvard memilki 9 fakultas ternama, antara lain Harvard Law School, Harvard Faculty of Arts and Sciences, Harvard Medical School, Harvard Divinity School, Harvard Bussiness School, Harvard Graduate School of Design, Harvard Graduate School of Education, Harvard School of Public Health dan Kennedy School of Government. Kesembilan fakultas yang dimiliki Universitas Harvard didirikan pada abad ke-19.

Perpustakaan Universitas Harvard adalah perpustakaan terbesar nomor dua di dunia setelah perpustakaan Kongres Amerika Serikat. Memiliki sembilan lantai dengan empat diantaranya adalah lantai paling bawah (basement). Hingga kini, koleksi buku cetaknya mencapai 15 juta judul, buku digital mencapai 18 juta judul dan jumlah foto ada 8 juta banyaknya.  Saking luasnya perpustakaannya, cukup banyak mahasiswa universitas Harvard yang sering lupa lorong dan jalan di dalam ruang perpustakaan Universitas Harvard.

Nah, Universitas Harvard yang memilki  fakultas ternama Harvard Law School sebagai salah satu Lembaga Sekolah Tinggi Hukum yang paling bergengsi di dunia, telah memajangkan sebuah ayat Al-Qur’an Al-Karim di pintu masuk perpustakaan fakultas, yang isinya menjelaskan bahwa ayat ini sebagai salah satu ekspresi terbesar keadilan dalam sejarah.


HARVARD MENGAKUI AYAT AL-QUR’AN SEBAGAI
SALAH SATU EKSPRESI KEADILAN TERBESAR

H
arvard Law School sebagai salah satu Lembaga Sekolah Tinggi Hukum yang paling bergengsi di dunia inilah yang telah memampangkan sebuah ayat Al-Qur’an di pintu masuk perpustakaan fakultas, yang isinya menjelaskan bahwa ayat ini sebagai salah satu ekspresi terbesar keadilan dalam sejarah.

Ayat Al-Qur'an sebagai Firman Allah ‘Azza wa Jalla yang dimaksud itu adalah ayat 135 dalam Surah An-Nisā' telah dipajang di dinding yang menghadap pintu masuk utama fakultas, yang didedikasikan untuk ungkapan kata-kata terbaik dalam mengartikulasikan keadilan yang ada dalam Al-Qur’an:

Wahai orang-orang  yang beriman! Jadilah kamu penegak keadilan, menjadi saksi karena Allah, walaupun terhadap dirimu sendiri atau terhadap ibu bapak dan kaum kerabatmu. Jika dia (yang terdakwa) kaya atau miskin, maka Allah lebih tahu kemaslahatan (kebaikannya). Maka janganlah engkau mengikuti hawa nafsu karena ingin menyimpang dari kebenaran. Jika kamu memutar balikkan (kata-kata dalam kesaksian) atau enggan menjadi saksi, maka ketahuilah Allah Maha Teliti terhadap segala apa yang kamu kerjakan. [QS An-Nisaa' 4:135]

Menurut harian Saudi, seorang siswa Saudi yang belajar di Harvard pertama kali menyoroti perkembangan ketika ia menerbitkan gambar tampilan di halaman Twitter-nya.

"Saya perhatikan bahwa ayat itu diposting oleh fakultas hukum, yang menggambarkannya sebagai salah satu ungkapan terbesar untuk keadilan dalam sejarah," kata Abdullah Jumma.

Harvard Law School didirikan pada tahun 1817 adalah sekolah hukum tertua di Amerika Serikat yang sampai kini eksis dan merupakan rumah akademik bagi perpustakaan hukum terbesar di dunia. Di antara alumninya adalah 8 Presiden Amerika, salah satunya Barack Obama, Co-Founder Facebook Mark Zuckerberg, Pendiri Microsoft Bill Gates, dan sejumlah jurnalis, penulis, pemimpin media dan bisnis yang berpengaruh, dan bahkan atlet profesional.

Menurut situs web resminya, pameran The Words of Justice adalah sebuah kesaksian tentang daya tahan kerinduan umat manusia akan keadilan dan martabat melalui hukum. "Kata-kata di dinding-dinding ini menegaskan kekuatan dan tidak tertahankannya gagasan keadilan."

Ada sekitar dua lusin kutipan yang dipajang di instalasi seni yang dibuat oleh Harvard Law School. Tiga yang paling menonjol ditampilkan di pintu masuk instalasi seni, adalah kutipan dari St Augustine; Kitab Suci Al-Quran Surah An-Nisā’ ayat 135;dan Magna Carta. Menurut Harvard Law School kutipan ini menggambarkan universalitas konsep keadilan sepanjang waktu dan peradaban.


Kutipan kata-kata yang berharga ini dipilihkan dari 150 kontribusi yang berasal dari mahaguru (dosen), staf dan mahasiswa fakultas hukum. Kemudian para Pustakawan di Perpustakaan Sekolah Hukum ini meneliti konteks historis dan keaslian dari setiap kutipan dan memilihnya dari sekian banyak. Salah satunya adalah topik keadilan yang bersumber dari  Al-Qur’an, Surah ke-4, An-Nisā’ ayat 135.

O Ye who belive!
Stand out firmly for justice, as witnesses
To Allah, even as against
Yourselves, or your parents,
Or your kin, and whether.
It be (against) rich or poor;
For Allah can best protect both.

Qur’an, Surah An-Nisa 4:135

The US Harvard University has posted the Qur'anic verse of its law faculty entrance, describing the verse as one of the greatest expressions in history for how a human attitude should uphold justice that is determined by God as His word as described above.


PENUTUP

W
ahai orang-orang  yang beriman! Jadilah kamu penegak keadilan, menjadi saksi karena Allah, walaupun terhadap dirimu sendiri atau terhadap ibu bapak dan kaum kerabatmu. Jika dia (yang terdakwa) kaya atau miskin, maka Allah lebih tahu kemaslahatan (kebaikannya). Maka janganlah engkau mengikuti hawa nafsu karena ingin menyimpang dari kebenaran. Jika kamu memutar balikkan (kata-kata dalam kesaksian) atau enggan menjadi saksi, maka ketahuilah Allah Maha Teliti terhadap segala apa yang kamu kerjakan. [QS An-Nisaa' 4:135]

Last but not least, Universitas Harvard Amerika Serikat telah memajang ayat Al-Qur'an (seperti terlihat diatas) di pintu masuk fakultas hukum, kutipan yang ada di ayat itu sebagai salah satu ungkapan terbesar dalam sejarah tentang bagaimana sikap manusia harus menegakkan keadilan yang ditentukan oleh Tuhan dalam firman-Nya seperti yang telah dijelaskan di atas. Billāhit Taufiq wal-Hidayāh. □ AFM




Sumber:
Cii News | 24 January 2013
https://en.wikipedia.org/wiki/Harvard_University
dan sumber-sumber lainnya. □□

Blog Archive